Ada banyak hal baru yang bisa dinikmati kalau akhir pekan ini Anda
jalan-jalan ke Pulau Bangka. Di sana ada Masjid Agung Toboali yang
arsitekurnya mirip dengan Taj Mahal di India. Nikmatilah kemegahan
masjid keren ini.
Pesona Pulau Bangka memang tiada habisnya. Selain pantainya yang elok bukan main, keragaman kulinernya yang bikin lidah enggan berhenti bergoyang, ada banyak hal lain yang ternyata masih bisa ditawarkan. Setelah puas bermain-main di pantai, lalu menikmati makan khas Pulau Bangka, tiada salahnya seraya mengisi waktu senggang berkunjung ke ikon lain Pulau Bangka. Bila berkunjung ke Bangka Selatan misalnya, cobalah sambangi Masjid Agung Toboali yang rupanya sekilas mirip Taj Mahal, keajaiban dunia dari India yang terkenal itu.
Masjid kebanggaan orang Bangka Selatan ini terletak di Kompleks Perkantoran Terpadu Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan. Masih di sekitar Kota Toboali atau tepat di samping kanan atau sebelah barat Kantor Bupati Bangka Selatan. Selain bentuknya yang mirip Taj Mahal, dari masjid ini juga bisa dinikmati pemandangan indah dengan latar belakang Bukit Muntai yang berdiri bagai menopang kantor bupati. Selain menikmati keunikan masjid ini, tentu tak lengkap rasanya bila tidak bersujud kepada Sang Khalik, menjalankan ibadah salat di dalamnya. Dengan demikian, maka lengkaplah rasanya kenikmatan yang diberikan Tuhan di dunia ini.
Membandingkan Masjid Agung Toboali dengan Taj Mahal, apalagi sampai menyamakan keduanya mungkinlah hal yang terlampau berlebihan. Siapapun boleh-boleh saja beropini. Namun cobalah datang ke masjid ini, maka tak lain yang pertama kali Anda ingat pasti megahnya Taj Mahal. Nah, itulah sebabnya saya bila mudik ke kampung halaman di Bangka, selalu mengambil jalur menuju komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, agar dengan leluasa bisa menikmati ke-Taj Mahal-an Masjid Agung Toboli.
Masjid ini, kalau tidak salah ingat, selesai dibangun pada tahun 2009. Saat itu tepat menjelang pelaksanaan MTQ tingkat Pronvinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang mempercayai Toboali sebagai tuan rumah kala itu. Selanjutnya, keunikan bentuk Masjid Agung Toboali berhasil memikat wisatawan yang datang pada pergelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) satu tahun setelahnya, serta sejumlah wisatan lain yang berkunjung ke sana.
Namun, beberapa kali pulang ke kampung halaman, saya melihat kondisi masjid yang mulai tak terawat, cat-cat yang membaluti masjid terkelupas di sana sini. Beberapa bulan yang lalu, terakhir kali pulang ke sana saya melihat sudah mulai dilakukan perawatan kembali. Semoga aset yang satu ini tetap terjaga.
Pesona Pulau Bangka memang tiada habisnya. Selain pantainya yang elok bukan main, keragaman kulinernya yang bikin lidah enggan berhenti bergoyang, ada banyak hal lain yang ternyata masih bisa ditawarkan. Setelah puas bermain-main di pantai, lalu menikmati makan khas Pulau Bangka, tiada salahnya seraya mengisi waktu senggang berkunjung ke ikon lain Pulau Bangka. Bila berkunjung ke Bangka Selatan misalnya, cobalah sambangi Masjid Agung Toboali yang rupanya sekilas mirip Taj Mahal, keajaiban dunia dari India yang terkenal itu.
Masjid kebanggaan orang Bangka Selatan ini terletak di Kompleks Perkantoran Terpadu Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan. Masih di sekitar Kota Toboali atau tepat di samping kanan atau sebelah barat Kantor Bupati Bangka Selatan. Selain bentuknya yang mirip Taj Mahal, dari masjid ini juga bisa dinikmati pemandangan indah dengan latar belakang Bukit Muntai yang berdiri bagai menopang kantor bupati. Selain menikmati keunikan masjid ini, tentu tak lengkap rasanya bila tidak bersujud kepada Sang Khalik, menjalankan ibadah salat di dalamnya. Dengan demikian, maka lengkaplah rasanya kenikmatan yang diberikan Tuhan di dunia ini.
Membandingkan Masjid Agung Toboali dengan Taj Mahal, apalagi sampai menyamakan keduanya mungkinlah hal yang terlampau berlebihan. Siapapun boleh-boleh saja beropini. Namun cobalah datang ke masjid ini, maka tak lain yang pertama kali Anda ingat pasti megahnya Taj Mahal. Nah, itulah sebabnya saya bila mudik ke kampung halaman di Bangka, selalu mengambil jalur menuju komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, agar dengan leluasa bisa menikmati ke-Taj Mahal-an Masjid Agung Toboli.
Masjid ini, kalau tidak salah ingat, selesai dibangun pada tahun 2009. Saat itu tepat menjelang pelaksanaan MTQ tingkat Pronvinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang mempercayai Toboali sebagai tuan rumah kala itu. Selanjutnya, keunikan bentuk Masjid Agung Toboali berhasil memikat wisatawan yang datang pada pergelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) satu tahun setelahnya, serta sejumlah wisatan lain yang berkunjung ke sana.
Namun, beberapa kali pulang ke kampung halaman, saya melihat kondisi masjid yang mulai tak terawat, cat-cat yang membaluti masjid terkelupas di sana sini. Beberapa bulan yang lalu, terakhir kali pulang ke sana saya melihat sudah mulai dilakukan perawatan kembali. Semoga aset yang satu ini tetap terjaga.
(Artikel yang sama juga bisa dibaca di Detik Travel http://travel.detik.com/read/2013/12/06/181600/2414420/1025/lho-ada-taj-mahal-di-pulau-bangka dengan judul "Lho, Ada 'Taj Mahal' di Pulau Bangka" oleh penulis yang sama)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar